Arti cinta
Cinta itu KOMITMEN.
Cinta, tak boleh main-main. Cinta perlu komitmen. Bukan main campak buang semacam. Perlu dirancang dan dilaksana sebaik mungkin.
Cinta itu intuitive: NALURI.
Cinta itu sifatnya naluri. Apa tu orang kata, “cinta itu di hati”. Bercinta yang hangat bila kita dapat merasai apa yang dirasai oleh orang yang kita sayang.
Jika tak enak disakiti, kita tak menyakitkan hati orang lain. Jika enak disayang, kita akan memberi kasih sayang seluhurnya. Jika ada rasa bimbang, seringnya kita akan dapat merasa. Macam cinta ibu pada anak-anak. Sering mereka dapat rasa apa yang anak-anak mereka buat, yang baik atau tak baik untuk anak-anak, kan?
Cinta itu sebahagian nature: FITRAH
Cinta itu fitrah. Betul. Bila Nabi Adam dicipta, baginda rasa kesunyian. Allah ciptakan Hawa sebagai peneman. Rasa ingin disayanagi dan menyayangi tu fitrah manusia. Yang perempuan minat pada seorang lelaki. Ada lelaki jatuh cinta pada seorang wanita. Cinta itu benar dan suci.
Cinta sering terletak di puncak: TOP
Bila ada rasa cinta, kita akan sama-sama bekerjasama, saling mengasihi. Itulah nilai yang mengikat kita semua untuk terus bersatu. Sekuat cinta Tuhan yang memberikan pelbagai nikmat hidup, cinta itu di puncak kehidupan.
Cinta itu sifatnya ALTRUISTIC.
Apa tu?? Aa, altruistik maknanya melebihkan orang lain dari diri sendiri. Dalam lughah disebut al-itsar. Wah, erti pengorbanan di sini. Bak kata Ustaz Hasrizal, makna hidup pada memberi. Bila cinta, kita sanggup berkorban untuk yang kita cinta dan kasihi.
Arti kasih sayang
Arti kasih sayang yang sebenarnya , sekaligus memilikinya di dalam sanubari. Seseorang akan terlanda kekeringan jiwa jika hidup tanpa memiliki kasih dan sayang. Apa pun yang terjadi pasti ia ingin di sayangi dan juga sebaliknya. Dari pertama kali terlahir di dunia hingga ajal menjemputnya. Yang di maksud dengan kasih sayang di sini bukan hanya sekedar hubungan asmara antara lelaki dan perempuan saja, tetapi lebih bersifat universal . sehingga perasaan sayang ini bisa terjadi terhadap siapa pun. Sahabat, orang tua, kerabat, adik, kaka, dan lain-lain. Yang perlu di tekan kan adalah bahwa kasih dan sayang yang tulus itu selalu punya sifat yang ikhlas dan lebih banyak memberi dari pada menerima dan kepentingan diri sendiri di nomor dua kan demi memberi kebahagian untuk orang yang di sayangi dan di kasihi
Info menarik, semoga selalu berbagi yang bermanfaat
BalasHapusSalam